1. Apa Itu Toko Online ?

Toko online pasti sudah tidak asing lagi bagi semua orang. Hampir setiap orang akan selalu menjumpai istilah yang populer ini dan juga bisa disebut sebagai ecommerce, web store, ataupun virtual store. Lalu sebenarnya apakah yang dimaksud dengan toko online tersebut ?

Dilihat dari segi bahasa, kata toko online berasal dari dua suku kata, Yaitu toko dan online. Menurut Kamus Besar Bahasa Indonesia (KBBI), kata toko berarti sebuah tempat atau bangunan permanen untuk menjual barang-barang (makanan, minuman, atau sebagainya). Sedangkan kata online yang diterjemahakan ke dalam bahasa indonesia berarti dalam jaringan atau biasa orang menyingkatnya menjadi daring, banyak yang beranggapan dalam jaringan atau daring adalah keadaan dimana seseorang terhubung ke dalam suatu jaringan ataupun sistem yang lebih besar. Jadi dari dua pengertian secara bahasa tersebut kita dapat mengartikan bahwa toko online merupakan suatu tempat terjadinya aktifitas perdagangan atau jual beli barang yang terhubung di dalam suatu jaringan, dalam hal ini jaringan yang dimaksud adalah jaringan internet. Aktifitas ini biasa juga disebut Belanja Online.

Pada saat kita melakukan transaksi di sebuah toko, kita pasti bebas memilih barang yang akan kita beli. Terkadang kita perlu memasukkan barang yang kita beli ke dalam keranjang belanja lalu kita menyerahkan keranjang belanja tersebut kepada kasir toko untuk dihitung berapa total barang yang kita belanja. Seperti transaksi di toko biasa, di toko online proses transaksi yang dilakukan tidak jauh berbeda. Bila di toko biasa kita dilayani oleh manusia, tetapi di toko online kita dilayani oleh mesin otomatis jaringan internet.

Kelebihan toko online:

1. Jangkauannya yang luas.
2. Karena online maka Toko online bisa di akses ke seluruh Indonesia bahkan dipelosok desa yang sekarang sudah bisa di jangkau oleh akses internet.
3. Terlebih lagi jika pemasarannya di situs jejaring sosial yang terkenal seperti Facebook.
4. Tidak memerlukan banyak karyawan
5. Dengan adanya toko online maka anda bisa mengurangi jumlah karyawan, bahkan tidak memerlukan karyawan sama sekali. Ini tentu menjadi keuntungan bagi anda, sehingga tidak perlu lagi memikirkan gaji karyawan anda perbulan nya.
6. Tidak harus memiliki barang sendiri

Tidak harus memiliki barang sendiri? maksudnya Anda tidak harus memiliki barang sendiri, karena anda bisa menjual juga barang milik orang lain di toko online anda. Bayangkan dalam toko online anda bisa menjual berbagai macam barang. Semua itu tidak mesti anda membelinya, lakukan lobi kepada penjual barang tersebut untuk anda jual kembali.

7. Simpel, mudahdan cepat

Anda tidak perlu lagi berpromosi seperti penjual obat dipasar, karena dengan memiliki toko online anda hanya butuh sedikit menjelaskan kriteria dan kualitas barang, karena pada toko online sudah dilengkapi dengan dengan menu detail barang dan cara order sehingga anda hanya tinggal mengisinya saja.

8. Pengembangan usaha

Jika selama ini biasanya menjalankan usaha secara offline, maka dengan adanya toko online ini maka akan memberikan keutungan berlipat bagi anda. Sebab anda bisa menjual barang yang dimiliki secara online, dengan ekspansi pasar yang lebih luas.

9. Hemat biaya promosi
10. Dengan adanya internet maka promosi toko online tentu bisa lebih cepat dan hemat. melakukan optimasi mesin pencari SEO, promosi di situs iklan gratis, promosi di situs social bookmark, promosi di situs jejaring sosialseperti Facebook atau Twitter. Untuk toko offline tentu biaya yang dikeluarkan lebih besar, seperti membuat brosur, banner, spanduk dan lain-lain
11. Tidak perlu dijaga setiap saat

Tidak seperti sebuah toko offline pada umunya, yang harus menunggu pelanggan yang datang untuk berbelanja ke toko Anda. Melalui toko online, anda tidak terus menerus menanti pelanggan, sebab transaksi pemesanan dapat dilakukan melalui email, sms atau sistem komunikasi otomatis lainnya dari toko online yang anda kelola.

Jenis Toko Online

Pada hari Jumat, 21 Maret 2014

Fenomena toko online makin merambah ke dalam masyarakat Indonesia zaman modern ini. Semua orang bisa berjualan dan belanja apa saja di Internet.

Secara garis besar, toko-toko online yang ada di Indonesia bisa dikelompokkan ke dalam lima jenis sarana yang dipakai. Informasi ini bukan hanya berguna untuk Anda yang berrencana untuk membuka toko online, namun juga untuk yang akan berbelanja online.

1. Toko Online dengan Domain Sendiri

Pertama-tama Anda perlu tahu sedikit mengenai Alamat IP yang dimiliki semua situs yang ada di jaringan internet. Tiap komputer memiliki Alamat IP yang berbeda, dalam bentuk angka. Setiap situs mempunyai server komputer, yang artinya memiliki Alamat IP. Domain merupakan nama unik yang memudahkan pengguna internet untuk mengakses sebuah situs, dibanding harus mengetikkan Alamat IP yang berupa angka di kotak URL.

Domain yang dapat dipakai untuk toko online bermacam-macam:

•         .com
•         .net
•         .org
•         .co.id (toko online harus berbadan hokum)
•         .biz.id

Memakai domain milik sendiri prosesnya memang lebih rumit dibanding sarana toko online lainnya. Pertama, anda harus membeli nama domain. Selanjutnya, mencari web hosting, mendesain, dan masih banyak lagi. Jangan lupa nama domain tersebut harus dibayar per tahunnya. Akan tetapi, memiliki nama domain sendiri dinilai lebih menguntungkan untuk toko online. Selain lebih dipercaya, bisa juga sangat membantu branding nama toko online tersebut. Istilahnya seperti anda mempunya gedung milik anda sendiri, tidak menebeng ruangan di gedung orang. Tetapi sekarang sudah banyak jasa yang membuat toko online instan dengan domain sendiri.

2. Toko Online dengan Situs Gratis

Banyak cara untuk memiliki sebuah situs dengan gratis. Saat ini sudah banyak jasa penyedia layanan domain. Jadi, nama toko tersebut bisa dijadikan subdomain dari situs induk tempatnya terdaftar. Istilahnya adalah menebeng domain. Platform blogging termasuk salah satunya, seperti WordPress. Kelebihan sarana ini selain gratis, Anda juga dapat meng-edit dan mendesain situs toko online Anda tanpa perlu mengetahui bahasa coding atau HTMLnya.

3. Toko Online dalam Situs DirektoriBisnis

Model direktori adalah sebuah wadah bagi toko-toko online untuk berjualan. Bisa dibilang model direktori merupakan ‘mall online’ dengan listing perusahaan dan produk atau jasa. Situs direktori memberi sarana halaman khusus, dimana masing-masing toko dapat mendeskripsikan usahanya dan menampilkan barang-barang yang dijual. Situs direktori seperti ini biasanya gratis. Kalaupun ada yang bayar, biasanya dengan dilengkapi fasilitas lebih. Misalnya, tampil di urutan paling atas ketika seorang pengguna mencari barang tertentu. Biasanya, tampilan desain toko juga tidak terlalu banyak dapat diubah.

4. Toko Online lewat Situs Forum

Internet memang memiliki segudang komunitas, dimana sarananya berupa situs forum. Ada juga media-media terkemuka yang menyediakan forum dengan kategori berupa jual-beli, Misalnya, Anda berjualan casing ponsel anti air. Target pasar yang cocok adalah komunitas penyelam. Anda tinggal mendaftarkan diri di forum komunitas penyelam dan mencoba menjual casingponsel tersebut dengan posting.

5. Toko Online di Social Media

Sosial media sudah menjadi media yang kuat untuk berbagai hal. Prinsipnya adalah ‘dari mulut ke mulut’ di bawa ke dunia online yang tidak berbatas jarak dan waktu. Sarana sosial media yang paling populer untuk toko online adalah Facebook. Platform social media milik Mark Zuckerberg tersebut juga menyediakan Facebook Page, yang dikhususkan untuk bisnis, branding, dan organisasi. Salah satu perbedaannya dengan akun Facebook pribadi adalah para pengunjung tidak perlu melewati proses ‘permintaan pertemanan’ atau friend request. Dengan sosial media, toko online mempunyai cara yang lebih mudah untuk meng-update barang jualannya. Cukup unggah foto atau album, atau  juga pasang status.

6. Toko Online via Messenger Smartphone

Berbagai riset data statistik menunjukkan bahwa pengguna smartphone di Indonesia terus meningkat. Orang Indonesia bisa dibilang ‘ketagihan’ chatting di smartphone. Fakta ini memberikan cara untuk berjualan melalui via messenger dari smartphone. Yang paling booming adalah melalui Blackberry Messenger. Berjualan via messenger smartphone bisa dibilang paling praktis. Namun, jangkauan pasar dan kredibilitasnya tidak optimal.

Adsense atau Periklanan

1. Pengertian Iklan

Iklan adalah hal wajar untuk kita ketahui, seiring berkembangnya jaman semakin maju, banyak berbagai macam ragam bentuk dan model iklan, jangan sampai kita hanya tau melihat saja tanpa mengetahui pengertian dari iklan itu sendiri.

Pengertian iklan perlu kita pahami agar bisa lebih professional dalam setiap melakukan pasang iklan. Dengan mengetahui pengertian iklan, maka kita bisa menempatkan iklan pada tempatnya.

Mungkin sudah sering mendengar kata iklan bahkan mungkin sudah bosan sekali berhubungan dengan yang namanya iklan. Tapi itulah kenyataan yang harus kita hadapi dalam perkembangan dunia bisnis dan system pemasaran produk barang atau jasa, tanpa bantuan iklan pasti akan sulit sekali dalam melakukan proses manajemen pemasaran demi kelangsungan pemenuhan kebutuhan dan kepuasan masyarakat.

Pengertian iklan sebenarnya semua orang bisa mendefinisikan iklan sesuai keadaan iklan yang dijumpai berdasarkan pengertian yang dianggap itu cocok dan sesuai.

Secara bahasa iklan adalah pariwara, promosi atau pengenalan produk, informasi barang atau jasa.

Ada banyak sekali pengertian iklan baik di kemukakan oleh orang biasa maupun para ahli, diantaranya pengertian iklan :

1. Pengertian iklan adalah “ kegiatan memberitahukan atau menginformasikan suatu hal, barang, atau jasa melalui media massa baik online maupun ofline. Media yang digunakanbiasanya televisi, radio, koran, majalah, internet,hp,poster, pamflet, brosur, spanduk dan sebagainya”.
2. Pengertian iklan juga sering di katakan sebagai sarana untuk menawarkan barang atau jasa kepada khalayak ramai.
3. Pengertian Iklan Menurut Courtland L. Bovee : ” Iklan adalah komunikasi nonpersonal informasi yang biasanya dibayar dan biasanya persuasif tentang produk, jasa atau ide oleh sponsor diidentifikasi melalui berbagai media.”
4. Pengertian Iklan Menurut Kotler: periklanan didefinisikan sebagai bentuk penyajian promosi ide, barang atau jasa secara nonpersonal oleh suatu sponsor tertentu yang memerlukan pembayaran.
5. Pengertian Iklan Menurut Rhenald Kasali :secara sederhana iklan didefinisikan sebagai pesan yang menawarkan suatu produk yang ditujukan oleh suatu masyarakat lewat suatu media.
6. Pengertian Iklan Menurut Kamus Besar Bahasa Indonesia(KBBI) : “berita atau pesan untuk mendorong, membujuk khalayak ramai agar tertarik pada barang dan jasa yang ditawarkan.”

Jenis Iklan Dan Contohnya

1. Iklan Informatif

Ciri -ciri iklan Informatif :

• Menjelaskan kepada konsumen cara kerja produk.
• Mengurangi ketakutan konsumen.
• Mengoreksi kelebihn dan kekurangan produk-produk baru yang sudah ada.
• Bertujuan untuk membentuk atau menciptakan kesadaran/pengenalan dan pengetahuan tentang produk atau fitur-fitur
• Menginformasikan perubahan harga dan kemasan produk.

2. Iklan Persuasif

Iklan Persuasif Memiliki ciri :

• Menganjurkan orang untuk membeli.
• Mengubah persepsi / cara pandang konsumen.
• Membujuk konsumen untuk membeli sekarang.
• Menggunakan barang dan jasa.
• Mempersuasif khalayak untuk memilih merk tertentu.
• Bertujuan untuk menciptakan kesukaan, preferensi dan keyakinan sehingga konsumen mau membeli dan

3. Iklan Reminder / Reminder Advertising

Ciri – Ciri Iklan Reminder :

• Menjalin hubungan baik dengan konsumen.
• Mengingatkan pembeli dimana bisa membeli dan mendapatkan produk tersebut.
• Menjaga kesadaran akan produk (consumer’s state of mind).
• Bertujuan untuk mendorong pembelian ulang barang dan jasa.
• Mengingatkan bahwa suatu produk memiliki kemungkinan akan sangat dibutuhkan dalam waktu dekat.